Kondisi Geografis Pulau Jawa Punya Daya Tarik Tersendiri

Kondisi Geografis Pulau Jawa sangat menarik dibahas. Jika Anda membaca peta Indonesia, Jawa terletak di antara pulau Bali di timur dan Pulau Sumatra di barat. Peta Jawa Indonesia dikelilingi oleh Selat Sunda di barat, Laut Jawa di utara, Selat Madura dan Selat Bali di timur, juga Samudra Hindia di selatan

Pulau Jawa adalah pulau terbesar ke-13 di dunia dan pulau terpadat di dunia. Kondisi geografis pulau Jawa  berisi 38 gunung, kebanyakan dari mereka adalah gunung berapi aktif. Gunung Mahameru atau Semeru (3.676 m) adalah gunung berapi tertinggi. Gunung berapi jawa Indonesia yang paling aktif di Indonesia juga terletak di pulau ini, yaitu Gunung Merapi (2.968 m).

Meliputi Apa Saja Karakteristik Pulau Jawa yang Khas?

• Temperatur 

Suhu dataran tinggi Parahyangan dekat Bogor, Jawa Barat rata-rata 22 ° C hingga 29 ° C dan kelembaban sekitar 75% sepanjang tahun. Daerah utara dekat pantai lebih panas (34 ° C). Wilayah selatan lebih dingin dari utara, dan daerah dataran tinggi lebih dingin lagi. Bulan-bulan terbasah di Jawa adalah Januari dan Februari. Musim hujan sendiri dimulai pada bulan Oktober hingga April.

Jawa Timur lebih kering daripada Jawa Barat. Daerah pegunungan di Jawa Barat menerima curah hujan yang jauh lebih tinggi. Wilayah Bogor di Jawa Barat menerima lebih dari 4.000 mm setiap tahun, sedangkan pantai utara Jawa Timur menerima 900 mm per tahun.

Posisi geografis Jawa Barat memiliki banyak keuntungan, terutama dari sudut pandang transportasi dan komunikasi. Bagian utara Jawa Barat adalah daerah datar, sementara daerah berbukit dengan beberapa pantai di daerah selatan dan pegunungan di bagian tengah. 

• Tanah

Luas pulau Jawa adalah 661 mil (1.064 km). Sebuah rantai gunung longitudinal, dihiasi oleh banyak gunung berapi mulai dari timur ke barat . Disepanjang  pulau itu diapit oleh pegunungan batu kapur dan dataran rendah. Pulau Jawa dikelilingi gunung berapi aktif yang sering meletus, namun letusan yang serius hanya sedikit hanya 35 dari 112 gunung berapi yang aktif. 

Gunung berapi tertinggi adalah Gunung Semeru, pada 12.060 kaki (3.676 meter). Karena banyaknya gunung vulkanik di Pulau Jawa, tanah di Pulau Jawa sangat subur dan dimanfaatkan untuk bercocok tanam oleh warga sekitar.

Selain Kondisi Geografis, Apa Saja yang Khas di Pulau Jawa?

• Orang-orang

Penduduk Jawa terdapat tiga kelompok etnis utama, orang Jawa , Sunda, dan Madura, dan dua kelompok kecil lain yaitu Tengger dan Badui. Suku Jawa merupakan sekitar 70 persen penduduk  Pulau Jawa dan tinggal terutama di bagian tengah dan timur pulau. Orang Sunda hidup terutama di barat, sementara orang Madura tinggal di timur dan di Pulau Madura. 

• Warisan budaya

Peninggalan sejarah banyak berada di Pulau Jawa dari abad ke-3 hingga abad ke-16, termasuk meliputi candi Borobudur (ditetapkan sebagai situs warisan dunia pada tahun 1991) dan candi Mendut. Candi Budha Sewu (abad ke-9) candi Siwa yang megah. Prambanan (abad ke-9). Tempat-tempat pemandian suci Jalatunda (akhir abad ke-10). 

Pulau Jawa begitu istimewa. Pulau terpadat di Indonesia ini menjadi penyumbang kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia. Nah, itulah beberapa hal yang perlu kita ketahui tentang kondisi geografis Pulau Jawa. Tidak kalah menarik dengan pulau – pulau yang lain bukan ?